Kumau info tempat wisata Taman Pintar
Yogyakarta (Yogyakarta
Science Park )
sebagai sarana belajar serta mengetahui
lebih banyak Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Lokasi wisata yang terletak di Jl
Pangeran Senopati bersebelahan dengan Benteng Vredeburg Yogyakarta, dibangun di
atas lahan seluas 12.000 meter persegi.
Wisata Taman Pintar Yogyakarta diresmikan 20 Mei 2006 dimana Hari Pendidikan
Nasional diperingati oleh Mendiknas, Bambang Soedibyodan Dirjen Dikdasmen
Depkdikan Prof Suyanto PhD yang diharapkan menjadi program percontohan science
center di Indonesia. Taman Pintar yang nantinya akan dijadikan sebagai icon kota Yogyakarta karena sebagai kota pelajar dan wisata menggunakan landasan
filosofis dari ajaran Ki Hajar Dewantoro yaitu Niteni (mengingat), Niroake
(menirukan) dan Nambahi (mengembangkan).
Sejarah Taman Pintar
Yogyakarta
Menghadapi realitas terjadinya ledakan perkembangan sains
sekitar tahun 90-an, terutama Teknologi Informasi, dan wujud kepedulian
terhadap pendidikan, maka Pemerintah Kota Yogyakarta menggagas sebuah ide untuk
Pembangunan "Taman Pintar". Target Pembangunan Taman Pintar adalah
memperkenalkan science kepada siswa mulai usia dini, dengan harapan lebih luas
berkreatifitas dan terus diasah, sehingga tidak hanya menjadi sasaran teknologi
belaka, melainkan juga berusaha untuk dapat menciptakan teknologi sendiri.
Disebut "Taman Pintar", karena di kawasan ini nantinya para siswa,
mulai pra sekolah sampai sekolah menengah bisa dengan leluasa memperdalam
pemahaman soal materi-materi pelajaran yang telah diterima di sekolah dan
sekaligus berekreasi.
Lokasi Taman Pintar ini dibangun di eks kawasan Shopping
Center Yogyakarta, dengan pertimbangan tetap adanya keterkaitan dengan fungsi
dan kegiatan bangunan yang ada di sekitarnya, seperti Taman Budaya, Benteng
Vredeburg, Societiet Militer dan Gedung Agung.
Relokasi area mulai dilakukan pada tahun 2004, dilanjutkan
dengan tahapan pembangunan Tahap I adalah Playground dan Gedung PAUD Barat
serta PAUD Timur, yang diresmikan dalam
Soft Opening I tanggal 20 Mei 2006 oleh Mendiknas, Bambang Soedibyo.
Pembangunan Tahap II adalah Gedung Oval lantai I dan II serta Gedung Kotak
lantai I, yang diresmikan dalam Soft Opening II tanggal 9 Juni 2007 oleh
Mendiknas, Bambang Soedibyo dan Menristek, Kusmayanto Kadiman, serta dihadiri
oleh Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X. Pembangunan Tahap III adalah
Gedung Kotak lantai II dan III, Tapak Presiden dan Gedung Memorabilia.
Dengan selesainya tahapan pembangunan, Grand Opening Taman
Pintar dilaksanakan pada tanggal 16 Desember 2008 yang diresmikan oleh Presiden
RI, Susilo Bambang Yudhoyono.
Program Kegiatan Taman
Pintar Yogyakarta
Menurut Rudi sebagai anggota tim pengembangan Taman Pintar,
segala fasilitas yang ada di Taman IPTEK, ditargetkan untuk menjadi tujuan
bermain sekaligus belajar bagi masyarakat luas. Konsep pembangunan Taman Pintar
ditekankan pada ilmu pengetahuan eksakta yang merupakan basis perkembangan
teknologi. "Pengunjungnya bisa dari anak usia pra sekolah, sampai
mahasiswa. Bisa jadi tempat rekreasi keluarga juga. Jadi bisa dinikmati seluruh
anggota keluarga," ungkapnya. Program-program kegiatan juga disiapkan,
agar pengunjung tidak bosan dan pelajaran yang disampaikan dapat diterima
dengan baik. Dirjen Dikdasmen Suyanto menilai tempat ini sebagai alternatif
pendidikan nonformal.
Macam-macam keilmuan Taman Pintar Yogyakarta
Golden Ratio: Bertujuan agar pengunjung dapat melihat
keterkaitan matematika dengan alam. Memaparkan bentuk - bentuk di alam yang
dilihat dengan kaca mata matematika.
Fenomena Gumuk Pasir : Bertujuan agar pengunjung dapat
mengetahui pergerakan dan pembentukan bukit - bukit pasir oleh sebab angin.
Putaran Turbulensi : Bertujuan agar pengunjung dapat
mengetahui pergolakan fluida di lapisan polycarbonate sehingga dapat
mengingatkan kepada aliran bergolak yang terjadi di dalam atmosfer.
Bayangan Berwarna : Bertujuan agar pengunjung menikmati
sensasi perubahan warna bayangan dan mengetahui konsep pencampuran warna oleh
cahaya.
Keseimbangan Bola : Bertujuan agar pengunjung mengetahui prinsip-prinsip
dasar Hukum Bernoulli.
Perpustakaan Taman Pintar : Bertujuan sebagai tempat pustaka
buku-buku ilmiah.
Radio Anak Jogja
Fasilitas-fasilitas : Warintek, Warnet, Radio Anak,
Exebition Hall, Ruang Pertemuan, Souvenir, Food court, dan Mushola.
Kumau info Wisata IPTEK Taman Pintar Yogyakarta